Pengalaman 3 bulan jadi anak magang di Daibochi, Melaka, Malaysia

Halo semua! Perkenalanku dengan dunia kerja pertama kalinya itu saat magang 3 bulan di perusahaan bernama Daibochi, dari Maret 2011 sampai Mei 2011. Magang ini adalah sebagai salah satu persyaratan untuk lulus universitas program S1 IT bisnis di Multimedia University, Melaka, Malaysia.

Awalnya, aku sih mau magang di kampus aja, di bawah arahan Prof Dr Cheah Wooi Ping. Tapi ternyata jalannya lain. Ada seorang uncle di gerejaku di Melaka yang daftarin aku buat magang di Daibochi. Jadilah aku bener-bener merasakan kerja kantoran yang sesungguhnya.

Daibochi ini adalah perusahaan packaging, jadi IT team di kantor ini tugasnya supporting proses pembuatan packaging. IT team di kantor ini cuma ada 5 orang termasuk aku, pegawai magang satu-satunya. Boss di IT team namanya David, lalu supervisornya Morris, lalu ada juga Jason dan Ee.

Oh ya, perusahaan ini ownernya masuk ke dalam the top richest men di Malaysia. Ga tahu persis dia di urutan ke berapa, mungkin bisa di browsing sendiri 🙂 Di perusahaan ini, ada Jojo, temen gereja yang juga kerja di situ.

Tiap pagi, dari Senin-Jumat, aku berangkat dari apartmentku dijemput oleh jemputan kantor. Kantorku jaraknya sekitar 10 menit naik mobil. Awal-awal kerja cukup semangat sih, walo bangun pagi itu jadi sesuatu yang susah buatku. Aku selalu ketiduran sampe ditelpon ama sopir jemputan kantornya.

Di perusahaan ini kebanyakan staffnya ngomong Mandarin, jadi aku juga agak pusing waktu komunikasi sama mereka. Tapi di IT team banyakan mereka lancar Inggris lah, kepala bagiannya juga orang Aussie.

Di perusahaan ini aku juga beberapa kali ikut olahraga basket bareng temen-temen yang friendly. Tiap makan siang, aku barengan ama mereka. Kadang kami makan di luar, kadang juga kami makan di kantin.

Tiap hari aku selalu berdoa supaya aku bisa memecahkan bug-bug yang diberikan bossku, karena bossku terkadang memberiku tugas untuk menyelesaikan bug-bug. Syukurlah aku bisa menyelesaikannya. Aku bisa dibilang cukup berhasil di magangku ini.

Oh ya, aku pengen cerita kalo aku langganan terlambat saat dijemput sama anter jemput kantorku. Saat aku magang, itu saat-saat dimana aku sering banget (tiap hari) rekaman lagu Keep Moving On (Keemo) dan juga lagu I Do bareng bandku Gene’s Escape. Gilanya, aku tiap hari kerja jam 7 sampai jam 5 sore. Lalu jam 7 atau 8 malem dijemput sama temen-temen band untuk menuju ke studio rekaman.

Terkadang rekaman bisa sampe jam 12 atau jam 2 pagi dini hari. Malah pernah kami rekaman sampe jam 5 pagi! Saat kami pulang dalam keadaan ngantuk, kami menjumpai ada anak lagi berangkat sekolah 😀 Ga heran aku pernah ketiduran di meja kerja dan kena tegur sama orang kantor.

Salah satu yang aku inget pas magang adalah ada nenek cleaning service yang baik hati dan suka memberiku makanan kecil. Maklum, mungkin aku paling muda sendiri di sana, dan banyak staff lain yang suka kasih makanan ke aku juga. Aku inget nenek cleaning service pernah kasih aku jagung rebus manis, hasil dari panen jagung di weekend sebelumnya.

Akhirnya hari-hari magang pun usai. Aku bersyukur bisa punya kesempatan untuk magang. Walopun sempat ditawarin untuk lanjut kerja di Daibochi, tapi aku punya rencana lain untuk lanjut S2. Jadilah aku berpisah sama temen-temen di sana.

Aku ga punya foto-foto perpisahan sama temen-temen, karena kebetulan harddisk lamaku rusak. Aku post foto kantorku aja ya dari internet 😀

Daibochi
Daibochi 2

Apa temen-temen punya cerita kerja/magang yang seru? Mungkin bisa share di kolom komentar atau social media aku ya. Thanks for reading guys! Till next time!